Sidopi

Sidopi merupakan aplikasi daring yang di sediakan oleh DKUPPU. Dapat digunakan untuk melakukan registrasi drone dan sertifikasi remote pilot.

Saat ini, Sidopi telah menjadi standar bagi seluruh pengguna Drone.

Jika tidak terdaftar di sidopi, maka Anda tidak bisa mengajukan permohonan izin terbang drone.

Sebelum memulai, ada baiknya Anda membaca tentang sidoi terlebih dahulu. Silakan baca sidopi, 5 hal yang sebaiknya Anda tahu.

Daftar Isi

1. Dasar Hukum
2. Membuat Akun
3. Persiapan Dokumen
4. Mengajukan Registrasi Drone
5. Pengajuan Sertifikat Remote Pilot
6. Konklusi

1. Dasar Hukum Sidopi

Kembali ke Daftar Isi

Sesuai peraturan perundang – undangan. Drone harus didaftarkan di DKUPPU. Demikian pula Remote Pilotnya. Wajib di daftarkan dan mendapatkan sertifikat dari DKUPPU.

Untuk mengakomodir peraturan tersebut, DKUPPU kemudian membuat sidopi. Dimana Aplikasi ini menyediakan flatform online. Bertujuan untuk membantu para pengguna drone. Baik untuk registrasi drone, maupun sertfikasi remote pilotnya.

Adapun Regulasi lain yang terkait drone adalah sebagai berikut;

• UU No 1 Tahun 2009 – Tentang Penerbangan
• PP No 4 Tahun 2018 – Pengamanan wilayah udara Republik Indonesa
• PM No 37 Tahun 2020 – Pengoperasian Pesawat Udara Tanpa Awak di Wilayah Udara yang Dilayani di Indonesia
• CASR Part 107 – Small Unmanned Aircraft Systems
• Part 61 Amdt 5 – Licensing of Pilot and Flight Instructors
• CASR Part 91 Amdt 5 – General Operating and Flight Rules

ke halaman selanjutnya

2. Membuat Akun dan Login Sidopi

Kembali ke Daftar Isi

Sebelum bisa mendaftarkan drone dan sertifikasi remote Pilot. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat Akun.

A. Membuat Akun Sidopi

Untuk membuat akun cukup mudah.

Anda hanya perlu sebuah email yang aktif.

Pastikan email anda bisa di akses ya, karena akan ada konfirmasi ke email nantinya.

Jika sudah ada email, langsung menuju halaman sidopi di bawah ini.

Kemudian anda bisa mendaftar dengan mengikuti video di bawah ini.

https://youtu.be/yLUEDF43ik0

Langkah – langkah membuat akun di sidopi

Masuk ke website sidopi

Setelat masuk ke website sidopi melalui link sidopi di atas, Anda akan melihat tampilah beranda.

Kemudian Anda akan melihat popup login.

Karena Anda belum punya akun, jadi Anda bisa klik saya belum punya akun.

Selanjutnya akan muncul formulir untuk mengisi data.

Adapun data yang diisi adalah;

Nama (Instansi / Perorangan); Di isi dengan nama lengkap Anda. Atau bisa juga atan nama perusahaan. Harus di tulis secara lengkap.

Alamat email; Masukkan alamat email Anda yang aktif. Nanti akan ada email konfirmasi pendaftaran akun.

Password; Sebaiknya gabungan huruf, angka, dan capital.

Nomor Telepon; Diisi dengan nomor hp atau telepon rumah.

Alamat Lengkap; Ditulis alamat lengkap. Jika atas nama perusahaan, maka alamat lengkap sesuai akta perusahaan. Namun jika atas nama pribadi, harus sama dengan alamat KTP.

Setelah selesai, silahkan klik tombol Registrasi, dan tunggu email konfirmasi nya.

B. Konfirmasi Email

Setelah menyelesaikan registrasi di atas, kita bisa masuk ke email. Kemudian cek kotak masuk. Cek juga Spam atau junk email.

Akan ada email konfirmasi seperti di bawah ini.

Ikuti instruksi pada email.

Lalu akan muncul kembali popup bahwa email Anda berhasil di verifikasi.

C. Login ke akun

Anda diminta untuk login dengan akun yang telah dibuat. Masukkan alamat email dan password yang telah di daftarkan. Misalkan, Alamat email [email protected], Password 123456XX. Lalu klik login.

3. Persiapan Dokumen Sidopi

Kembali ke Daftar Isi

Sebelum mulai ke proses pendaftaran, hal penting telebih dahulu adalah menyiapkan dokumen. Dokumen – dokumen yang dibutuhkan dalam pendaftaran di sidopi adalah sebagai berikut.

A. KTP Pemohon (PDF)

Tanda pengenal atau KTP yang masih berlaku. KTP bisa di scan kemudian di jadikan dalam format PDF. Pastikan semua data sesuai dengan KTP. Seperti nama lengkap dan alamat. Harus sesuai dengan data yang tertara dalam KTP ini.

B. Surat Permohonan (PDF)

Surat permohonan ini bisa dibuat secara individu, juga bisa oleh perusahaan. Jika individu, maka cukup membuat pengajuan untuk dirinya sendiri, tidak perlu kop surat. Tanda tangan juga atas nama pribadi.

Selain atas nama Individu, Juga bisa atas nama perusahaan. Jika atas nama perusahaan, bisa sekaligus mendaftarkan banyak drone dan remote pilot.

Download template surat permohonan

Lihat contoh surat permohonan

C. Formulir DGCA

Tersedia 2 Formulir DGCA, yaitu 107.04 untuk pendaftaran Drone. Juga formulir 107.02 Untuk pendaftaran Remote Pilot.

Kedua formulir ini harus di isi. Jika atas nama perusahaan, harus di sertakan dengan stempel. Pengajuannya harus dari pimpinan atau yang di kuasakan oleh pimpinan.

Kedua formulir tersebut bisa Anda Download di bawah ini.

Formulir 107.04 untuk pendaftaran drone

Download Formulir DGCA 107.04 – Registrasi Pesawat Udara Kecil Tanpa Awak

Contoh dokumen bisa Anda lihat di sini: Contoh pengisian DGCA 107.04

Untuk mengisinya. Anda bisa melihat panduan di sini

Formulir 107.01 Untuk sertifikasi remote pilot

Download Formulir 107.01 untuk pendaftaran sertifikasi remote pilot

Contoh formulir 107.01 yang sudah di isi

Petunjuk cara pengisian formulir 107.01

Kedua dokumen di atas harus di tanda tandagi. Tanda tangan bisa dalam bentuk digital ataupun cetak. Kemudian dokumen yang sudah di tanda tangani, bisa di scan. Dan di simpan dalam format PDF.

D. Bukti kepemilikan (PDF)

Beberapa dokumen yang bisa menjadi bukti kepemilikan adalah;

• Nota Pembelian
• Kwitansi pembayaran
• Kontrak Jual Beli

Jika tidak memiliki salah satu dokumen di atas, maka bisa di ganti dengan Form Affidafit.

Formulir Affidavit bisa Anda download di sini.

Kemudian, untuk petunjuk pengisian bisa anda lihat di sini. Juga Penting, bahwa form Affidavit ini harus di tanda tangan di atas maaterai.

Dalam hal Drone bukan milik Anda, sidopi juga sudah menyediakan pilihan skema penguasaan. Bisa dalam bentuk Sewa atau pinjam. Harus di lampirkan surat perjanjian sewa ataupun surat perjanjian pinjam pakai.

E. Asuransi (Jika Ada) (PDF)

Persyaratan bersifat tidak wajib (jika ada). Tetapi sebagai informasi awal. Bahwa bukti asuransi ini akan dipersyaratkan saat melakukan pengajuan perijinan pengoperasian. Ke Direktorat Navigasi Penerbangan – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.

F. Foto Drone (PDF)

Sebagai salah satu syarat wajib dalam pendaftaran drone. Foto ini harus diambil dari seluruh sisi. Namun, Jika Anda bingung, Anda bisa melihat contoh nya di bawah ini.

Contoh foto drone

G. Foto Nomor Serial Drone (PDF / JPG)

Nomor seri drone bisa Anda temukan di bawah baterai. Namun ini akan berbeda untuk drone yang berbeda. Saya juga telah menyertakan contoh di bawah ini.

Foto serial number nya harus terlihat jelas.

Contoh gambar nomor seri drone.

H. Pas Foto dengan Background Merah (jpg)

Selain foto drone, untuk kebutuhan sertifikat remote pilot. Juga harus melampirkan pasfoto dengan background merah.

I. Sertifikat Pelatihan (PDF)

Sertifikat Training UAS (UAS Remote Pilot Training Certificate). Bisa melampirkan sertifikat training dari FASI maupun APDI. Pastikan masih berlaku. Kalau sudah lewat 2 tahun harus recurrent

J. Surat Keterangan Sehat (PDF)

Surat Keterangan Sehat dari Dokter yang masih berlaku. Tidak harus medical check up lengkap, cukup pernyataan sehat dari dokter saja.

4. Mengajukan Registrasi Drone di Sidopi

Kembali ke Daftar Isi

Sebelum mengajukan, Anda harus sudah scan semua dokumen yang dibutuhkan. Kemudian Anda bisa menyimpan dokumen tersebut dalam 1 folder. Harus diingat bahwa Anda tidak boleh keliru membuat jenis dokumen. Karena kalau tidak, Akan terjadi error. Seperti contohnya jika dokumennya harusnya PDF tapi Anda kirim Word.

Adapun dokumen – dokumen yang dibutuhkan untuk pendaftaran Drone adalah sebagai berikut;

1. KTP
2. Surat permohonan
3. DGCA Form 107-04, Di isi lengkap dan bermaterai
4. Bukti kepemilikan
5. Asuransi jika Ada
6. Foto UAS dari semua sisi
7. Foto Serial Number

A. Step by Step Registrasi Drone di Sidopi

Masuk ke website sidopi, Kemudian piliha Registrasi Drone

Selanjutnya akan muncul halaman registarsi drone. Silahkan pilih Daftar Baru

Setelah Anda klik tombol tersebut, selanjutnya akan muncul formulir 107-02. Selanjutnya Anda bisa ikuti instruksi di bawah ini.

Terisi secara otomatis

Kemudian Anda bisa mengisi data pemohon seperti di bawah ini

1. Data Pemohon

Diisi lengkap dengan data pemohon, jika perorangan/individu bisa diisi nama pemilik.

Jika perusahaan dapat diisi nama yang menandatangani form ini. Artinya nama yang bertanggung jawab terhadap kevalidan dan keabsahan setiap data dan dokumen yang disubmit.

a) Nama lengkap (Sesuai Tanda Pengenal)

diisi nama pemohon yang memiliki drone. Apabila drone adalah milik perusahaan maka diisi dengan nama pemohon yang tanda tangan di form 107-04.

b) Kriteria

Pilih sesuai pengajuan (perorangan/instansi pemerintah/swasta/komunitas/dll

c) Alamat email

Di isi alamat email pemohon/perusahaan. (Sesuai Tanda Pengenal)

d) No telepon

Di isi no telepon pemohon/no telp perusahaan.

e) Provinsi

Pilih provinsi pemohon/perusahaan. (Sesuai Tanda Pengenal)

f) Kabupaten

Pilih kabupaten pemohon/perusahaan

g) NIK

Diisi dengan NIK pemohon yang menandatangani form 107-02.

2. Data UAV / Drone

a) Nama pembuat (manufacture)

Di isi dengan nama perusahaan pabrik pembuat drone.

b) Kategori (category)

Pilih salah satu kategori yang sesuai dengan drone yang diregistrasikan.

Pesawat Terbang untuk fixed wing

Helikopter untuk yang heli

Quadcopter untuk yang motornya 4, misalnya phantom, mavic dll.

Bagi pengguna matrice yang hexacopter ataupun yang octocopter, bisa pilih lain – lain.

c) Nama model

Di isi nama model drone yang diregistrasikan misalnya DJI Phantom 4 Pro.

d) Tahun pembuatan

Isi dengan tahun pembuatan. Biasanya tahun pembuatan tertera di dekat serial number drone.

e) Nomor seri / serial number

Isi dengan nomor seri. Biasanya tertera di bawah baterai drone.

f) Kondisi

Pilih kondisi yang sesuai “baru atau bekas”

g) Berat

Isi sesuai dengan berat drone yang diregistrasikan. Antara 250 g sampai dengan 25 kg.

3. Data kepemilikan pesawat udara tanpa awak

a) Dasar kepemilikan

Pilih dasar kepemilikan yang sesuai (beli tunai/pemberian/lain-lain).

b) Nama pemilik

Isi nama pemilik drone yang sesuai bukti kepemilikan. Kepemilikan pesawat udara tanpa awak dapat dimiliki oleh perorangan/perusahaan. Nama perorangan/perusahaan akan muncul pada sertifikat registrasi pesawat udara tanpa awak. Sehingga pastikan nama pemilik baik perorangan/perusahaan adalah benar.

c) Alamat lengkap pemilik

Diisi alamat pemilik drone baik alamat perorangan/perusahaan. Pastikan alamat sesuai karena alamat pemilik akan muncul di sertifikat registrasi.

d) Referensi bukti kepemilikan

Isi dengan referensi nomor bukti kepemilikan drone misalnya invoice, bill of sale dll.

e) Tanggal referensi bukti kepemilikan

Isi tanggal yang sesuai dengan bukti kepemilikan.

4. Dasar Penguasaan

Catatan : Jika drone adalah milik sendiri baik perorangan/perusahaan, maka bagian ini tidak perlu di isi (not applicable).

a) Dasar penguasaan

Pilih dasar pengusaan yang sesuai (sewa guna usaha/pembelian bersyarat/lain-lain).

b) Referensi perjanjian

Isi dengan memasukkan no referensi penguasaan yang sesuai.

c) Pemberi sewa/penjual bersyarat/lainnya

Isi dengan data nama lengkap. Juga alamat sesuai KTP. Email, telepon dari pemberi sewa/penjual bersyarat/lainnya.

KTP pemberi sewa juga di upload di aplikasi sidopi.

d) Penerima sewa/pembeli bersyarat/lainnya

Isi dengan data nama lengkap, alamat sesuai KTP, email, telepon dari penerima sewa/pembeli bersyarat/lainnya

KTP penerima sewa juga di apload di aplikas.

5. Pernyataan Pendaftaran di Sidopi

a) Di buat di

Isi lokasi/tempat form 107-02 dibuat dan di tanda tangani

b) Nama

Isi dengan nama lengkap pemohon perorangan/perusahaan. Yang bertanggungjawab atas kevalidan data dalam proses pengajuan registrasi drone.

c) Tanggal

Isi dengan tanggal, bulan dan tahun pengajuan registrasi

d) Jabatan

Isi dengan jabatan pemohon perorangan atau jabatan pemohon dalam suatu perusahaan

6. Lampiran Dokumen Sidopi

a) KTP

Upload KTP Pemohon (pdf)

Jika pembelian bersifat sewa maka upload juga KTP pemberi sewa dan KTP penerima sewa.

b) Surat Permohonan (pdf)

c) DGCA form 107-02

Isi lengkap form DGCA 107-02 dan kemudian file pdf diupload di sistem

d) Foto nomor seri pesawat tanpa awak

Harus tampak jelas serial number pada drone

e) Foto pesawat udara tanpa awak (PUTA)

PUTA dapat terlihat jelas dan utuh

f) Bukti kepemilikan

Berupa invoice/bukti pembelian di mana terdapat informasi data pembeli (perorangan/perusahaan). Pihak penjual, dan keterangan drone (model dan S/N)

Jika tidak ada bukti kepemilikan, maka dapat di ganti dengan form affidavit. Form tersebut dapat di unduh pada dokumen pendukung di akun pendaftar.

g) Bukti asuransi (jika ada)

Persyaratan bersifat tidak wajib (jika ada). Sebagai informasi awal bahwa bukti asuransi ini akan dipersyaratkan saat melakukan pengajuan perijinan pengoperasian ke Direktorat Navigasi Penerbangan – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.

Note : Semua dokumen yang di upload adalah dalam bentuk pdf atau jpeg.

Selanjutnya Anda bisa submit pengajuan. Status pengajuan registrasi drone adalah draft dan data ini dapat Anda lengkapi dengan mengklik tombol detail.

Anda akan otomatis melihat ada satu pendaftaran baru di tabel registrasi drone sidopi.

B. Status Pengajuan Registrasi Drone di Sidopi

Selanjutnya klik tombol

• Edit data : untuk melakukan revisi data misal terdapat salah ketik atau belum lengkap. Atau bisa juga di minta untuk koreksi data oleh verifikator.
• Submit Pengajuan : Jika data sudah lengkap maka klik tombol submit pengajuan. Artinya data anda akan masuk ke akun verifikator registrasi drone. Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara untuk kemudian akan di evaluasi lebih lanjut.
• Batal Pengajuan : Pilih jika pemohon ingin membatalkan pengajuan registrasi.

Jika semua tahap telah selesai, maka klik submit pengajuan. Sehingga status pengajuan akan menjadi Verifikasi Dokumen. Kemudian dokumen Anda akan masuk ke tim verifikator DKPPU untuk divalidasi.

1. Verifikasi Dokumen di Sidopi

Jika status pengajuan berubah menjadi revisi pengajuan, maka edit data dan koreksi pengajuan sesuai instruksi dari verifikator di kolom chating. Setelah selesai di revisi, maka submit kembali pengajuan.

Note: Sering – seringlah mengecek akun registrasi Anda. Untuk memantau status pengajuan dan perbaikan manakala ada koreksi.

2. Revisi Pengajuan

3. Approval Kepala Seksi

Setelah data di evaluasi oleh verifikator dan data lengkap. Maka selanjutnya akan di ajukan untuk approval pimpinan. Dalam hal ini, misalnya kepala seksi. Sehingga status pengajuan akan berubah menjadi approval Kepala seksi.

4. Approval Kepala Subdirektorat

Setelah pengajuan di setujui oleh kepala seksi. Maka selanjutnya akan berubah menjadi status Approval Kepala Sub Direktorat.

5. Approval Direktur

Setelah Kasubdit menyetujui maka status pengajuan akan berubah menjadi approval Direktur.

6. Terbit Sertifikat

Setelah Direktur memeriksa dan menyetujui pengajuan registrasi drone. Maka status akan berubah menjadi terbit sertifikat. Untuk mengunduh sertifikat atau mencetak sertifikat yang telah terbit, klik tombol detail. Kemudian bisa klik nomor registrasi untuk print sertifikat.

Sertifikat registrasi drone dapat di unduh dan dapat di print. Masa berlaku sertifikat pendaftaran pesawat tanpa awak adalah tiga (3) tahun.

5. Pengajuan Sertifikat Remote Pilot Sidopi

Kembali ke Daftar Isi

A. Persiapan Dokumen Pendaftaran Sertifikat Remote Pilot Sidopi

Dokumen yang harus di persiapkan adalah sebagai berikut;

• KTP (pdf)
• Surat permohonan (pdf)
• DGCA Form 107-01 yang diisi lengkap dan ditandatangani (pdf)
• Pas foto dengan background merah ukuran 4×6 (jpeg)
• Sertifikat training remote pilot (pdf)
• Surat keterangan sehat (pdf)

Template dan Petunjuk pengisian sudah ada di atas.

B. Langkah – Langkah Pendaftaran Remote Pilot

SIlahkan klik Daftar Baru untuk mulai mendaftarkan remote pilot.

Selanjutnya akan muncul formulir. Silahkan di isi secara lengkap dan tepat.

1. Personal Detail

a) Full name

Isi dengan nama lengkap sesuai KTP

b) Height

Isi tinggi badan yang sesuai dalam cm (data tinggi badan akan muncul di sertifikat)

c) Weight

Isi berat badan yang sesuai dalam kg (data berat badan akan muncul di sertifikat)

d) Gender

Isi jenis kelamin yang sesuai (perempuan/laki-laki)

e) Date of birth

Isi tanggal, bulan dan tahun lahir sesuai KTP

f) Nationality

Indonesia

g) Title

Dipilih yang sesuai (Mr : untuk laki-laki, Mrs : untuk perempuan)

2. Detail Alamat

a) Residential address

Diisi alamat lengkap tempat tinggal sekarang

b) State

Diisi nama provinsi sesuai dengan residential address

c) Postcode

Diisi kode pos sesuai dengan residential address

d) Country

Pilih nama negara (Indonesia) sesuai residential address

e) Postal Address

Isi alamat sesuai KTP, jika berbeda dengan alamat tempat tinggal sekarang

f) State

Pilij nama provinsi sesuai alamat postal address

g) Postcode

Isi kode pos sesuai dengan alamat postal address

h) Country

Isi nama negara (Indonesia) sesuai postal address

3. Contact Details

a) Phone

Isi dengan no telp calon remote pilot yang aktif

b) Mobile

Isi dengan nomor HP calon remote pilot yang aktif

c) Fax

Isi dengan no fax

d) Email

Isi dengan alamat email yang aktif

4. Proof Of Identity

Isi dengan

a) No passport jika ada

b) No KTP (wajib

5. Detail Pemohon Sidopi

Please indicate which applies to you, pilih;

a) I am applying for initial issue of UAS operator certificate; Untuk pertama kali registrasi atau

b) I am applying of variation to an existing of UAS operator certificate; Di pilih jika ada perubahan dari registrasi sebelumnya atau perpanjangan.

Enter details of trading name

Isi jika memiliki nama bisnis (jika tidak ada maka dapat dikosongkan)

Registration number tidak perlu diisi dan akan di generate oleh sistem

6. Detail of proposed operations

a) Type of operation

Pilih type of operations yang sesuai (aerial work/aerial photography, aeria spotting, aerial surveying, atau others)

b) UAS training

Pilih berdasarkan pelatihan yang sudah pernah diikuti (only theory atau theory dan praktek)

c) Category

Pilih category drone yang diterbangkan berdasarkan practise pelatihan yang pernah diikuti (airplane, rotary, quadcopter, others).

d) Manufacturer type

Diisi nama pabrik pesawat udara tanpa awak yang diterbangkan

e) Gross weight/capacity

Diisi berat maksimum UAS saat tinggal landas. MTOW.

7. Penyataan Pendaftaran Remote Pilote di Sidopi

Pemohon bertangggung jawab terhadap semua data/informasi untuk proses pendaftaran Remote Pilot. Selanjutnya tekan tombol ajukan pendaftaran (submit).

8. Upload Dokumen

Apload file atau dokumen pendukung yang telah disiapkan pada tahap persiapan pada butir tiga (3).

• Tanda pengenal : KTP calon remote pilot
• Surat permohonan : sesuai contoh di file pendukung
  – Perorangan : tanpa korp surat
  – Perusahaan : dengan korp surat perusahaan
• DGCA Form 107-01 : dapat diunduh di file pendukung berikut dengan cara pengisiannya
• Surat Kesehatan : Surat kesehatan dari dokter umum berlaku 2×24 jam sebelum apload dokumen; Terdiri dari Pengecekan fisik (observasi general) dan tidak buta warna. Surat kesehatan berupa medical check up berlaku 6 bulan sebelum tanggal upload dokumen terdiri dari pengecekan darah, mata, dan fisik.
• Sertifikat training remote pilot certificate : training yang dimaksud adalah training yang diselenggarakan sesuai dengan ketentuan CASR 107.34

Note: dokumen yang diapload adalah dalam bentuk pdf

C. Proses dan tahapan Pendaftaran Remote Pilot di Sidopi

Jika data belum terisi lengkap maka status pengajuan remote pilot certificate adalah draft dan data ini dapat dilengkapi dengan mengklik tombol detail.

1. Draft Registrasi Pilot Sidopi

a) Edit data

untuk melakukan revisi data misal terdapat salah ketik atau belum lengkap, atau diminta untuk koreksi data oleh verifikator.

b) Submit Pengajuan

Jika data sudah lengkap maka klik tombol submit pengajuan. Artinya data anda akan masuk ke akun verifikator registrasi drone DKUPPU untuk kemudian akan dievaluasi lebih lanjut.

c) Batal pengajuan

Pilih jika pemohon ingin membatalkan pengajuan registrasi.