Akhir tahun 2019, CV. Galeri Angkasa Sejahtera kembali ke Makassar, dalam rangka mengisi kegiatan In House Training Survey Mapping Using Drone.
Tahun lalu, pada Desember 2018, kami juga ke Makassar. Mengisi pelatihan drone untuk PSKL Wilayah Sulawesi. Sekarang, kami mengisi training Untuk BPDASHL Jeneberang Saddang.
Training drone ini merupakan yang terbanyak yang pernah saya isi selama ini, Sebanyak 105 Orang peserta. Benar – benar pengalaman yang seru. Adapun detail kegiatan training tersebut adalah sebagai berikut ;
Detail Kegiatan Training
- Judul Kegiatan : In House Training Survey Mapping Using Drone
- Waktu Kegiatan : Jum’at – Minggu / 6 – 8 Desember 2019
- Penyelenggara : Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Jeneberang Saddang bekerjasama dengan CV. Galeri Angkasa Sejahtera
- Jumlah Peserta : 106 (Seratus Enam) orang peserta
- Instansi Alas Peserta : BPDASHL Jeneberang Saddang, Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan, KPH Unit XII Walanae, KPH Unit VI Saddang I, KPH Unit VIII Latimojong, KPH Unit III Bila, KPH Larona Malili, KPH Unit X Kalaena, KPH Unit IV Sawitto, KPH Unit VII Saddang II, KPH Unit XV Jeneberang II, KPH Ajatappareng, KPH Unit IX Rongkong, KPH Unit XVI Selayar, KPH Unit V Mata Alo, KPH Unit VIII Mamasa Tengah, KPH Unit Mamasa Timur, KPH Cenrana, KPH Bulusaraung, KPH Jeneberang I, CDK Pangkep, CDK Pare – Pare, CDK Tana Toraja, CDK Palopo, CDK Soppeng, CDK Takalar, CDK Jeneponto, CDK Bulukumba, BDK, SMK Kehutanan, BKSDA Sulawesi Selatan. BPTH, Taman Nasional Babul, Gakkum, Litbang, PPI, BPHP, BPKH, P3E SUMA, PSKL Sulawesi.
- Tempat Pelatihan : Hotel Daltong Makassar
- Lokasi Praktek : Dekat Karst
- Aplikasi yang digunakan : Pix4Dcapture, Agisoft Metashape, ArcGis
- Drone yang digunakan : DJI Mavic Pro, DJI Mavic 2 Pro, DJI Phantom 4 Pro, DJI Phantom 4 Pro V2.0 dan DJI Inspire 1.
Agenda Kegiatan Training Survey Mapping Using Drone
In House Training Survey Mapping Using Drone ini diperuntukkan bagi peserta yang dengan latar belakang pengetahuan yang beragam.
Namun karena ini adalah kegiatan training pemetaan menggunakan drone untuk pemula, maka seperti biasa, pelatihan kami berikan mulai dari pengelana dasar.
Dilaksanakan selama 3 hari, meliputi penyampaian teori dan praktek.
Hari pertama : Pengantar, Perkenalan & Penyampaian Teori Dasar
Hari pertama kegiatan training survey mapping using drone, setelah dibuka oleh Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Jeneberang Saddang, peserta kemudian diberikan materi dasar.
Adapun materi yang disampaikan meliputi ;
- Pengantar tentang drone dan aerodinamika
- Teori penerbangan drone dan regulasi penerbangan drone di Indonesia
- Pembuatan misi penerbangan drone untuk pemetaan dengan aplikasi Pix4DCapture.
Hari Kedua : Praktek Survey Mapping Using Drone
Untuk memperdalam pemahaman peserta terkait penerbangan drone dan proses survey mapping using drone, maka peserta diminta untuk langsung turun lapangan, dan melakukan praktek langsung penggunaan drone.
Salah satu tantangan terbesar di Kota Makassar adalah sulitnya mencari lapangan yang terlepas dari zona terbatas – terlarang.
Karena bandara yang begitu dekat dengan Kota. Jadi kami harus berjalan sejauh 1 jam dari kota untuk benar – benar bertemu dengan kelas G.
Dengan banyak nya peserta, maka kelas dibagi menjadi 10 kelompok belajar, setiap kelompok didampingi oleh Assiten Instruktur.
Sebelum belajar pemetaan, peserta yang belum pernah menerbangkan drone, terlebih dahulu diminta untuk belajar menerbangkan drone untuk pemula. mulai dari gerakan naik turun drone, yaw, pitch, dan roll. Kegiatan tersebut dilakukan berulang – ulang.
Setelah semua peserta bisa menerbangkan drone, maka selanjutnya peserta diminta untuk membuat misi menggunakan aplikasi Pix4Dcpature.
Hari ketiga : Praktek Pengolahan Data
Pada hari ketiga, peserta diajak untuk melakukan praktek pengolahan data menggunakan aplikasi Agisoft Metashape.
Setelah selesai mengolah data, kemudian peserta diminta untuk me-layout peta di arcgis.
Masing – masing kelompok kemudian diminta untuk menyerahkan setiap peta yang sudah dihasilkan, dalam format PDF.
Penutup
Setelah semua kelompok meyerahkan hasil, kegiatan kemudian ditutup secara resmi oleh Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung, Bpk. Entan Sofyan, BSc.F, S.Sos, M.Si.
No Comments
Leave a comment Cancel